Diakuisisi Facebook, WhatsApp Tetap Junjung Tinggi Privasi Pengguna - Kali ini Situs Gadget akan mengulas artikel Gadget terbaru berjudul Diakuisisi Facebook, WhatsApp Tetap Junjung Tinggi Privasi Pengguna yang dikutip dari Tabloid Pulsa. Jika anda ingin mengetahui lebih detail mengenai artikel Diakuisisi Facebook, WhatsApp Tetap Junjung Tinggi Privasi Pengguna, anda bisa menyimak artikel kami tentang Diakuisisi Facebook, WhatsApp Tetap Junjung Tinggi Privasi Pengguna dibawah ini.
Jagat industri TI sempat dibuat heboh setelah sang raksasa jejaring sosial, Facebook, megakuisisi aplikasi olah pesan dengan jumlah pengguna terbesar, yakni WhatsApp. Untuk mengakuisi WhatsApp, Facebook setidaknya harus menggelontorkan dana sebesar 19 miliar USD.
Seiring dengan dibeli oleh Facebook, isu seputar data dan privasi pengguna WhatsApp pun dipertanyakan. Sebelum isu itu terus berkembang liar, baru-baru ini CEO WhatsApp, Jan Koum mengeluarkan pernyataan terkait kemitraannya dengan Facebook utamanya menyorot data dan privasi penggunanya.
“Di atas segalanya, saya ingin memastikan bahwa Anda memahami betapa dalam saya menghargai prinsip komunikasi pribadi,” kata Koum seperti dilansir Techradar.
Lebih lanjut Koum mengatakan bahwa masalah privasi telah menjadi hal yang paling personal untuk dirinya yang dibesarkan di Uni Sovyet sekitar tahun 80-an.
“Menghormati privasi Anda ada dalam DNA kami, dan dikembangkannya WhatsApp sedikit mungkin mengetahui tentang Anda,” lanjutnya.
Berbeda dengan Facebook yang mengumbar banyak informasi terkait penggunanya. WhatsApp menurut Koum, tidak perlu untuk mengetahui siapa nama pengguna, alamat email, tanggal lahir, alamat rumah, dan dimana mereka tinggal atau bekerja, serta riwayat atau lokasi GPS.
Koum menegaskan bahwa nilai fundamental dan keyakinan perusahaannya tidak akan berubah. Bahkan, jika kemitraannya dengan Facebook harus mengubah nilai yang dimilikinya, WhatsApp pun menyatakan tidak akan melakukannya.
“Jika bermitra dengan Facebook berarti harus mengubah prinsip yang kami miliki, kami tak akan melakukannya,” sergah Koum.
Meski telah dibeli Facebook, Koum menyatakan bahwa pihaknya akan terus beroperasi secara independen dan mandiri.
“Sebaliknya, kami menjalin kemitraan yang akan memungkinkan kami untuk terus beroperasi secara independen dan mandiri,” paparnya lagi
Sekian berita Gadget terbaru dari kami mengenai Diakuisisi Facebook, WhatsApp Tetap Junjung Tinggi Privasi Pengguna. Harapan kami artikel seputar Gadget yang berjudul Diakuisisi Facebook, WhatsApp Tetap Junjung Tinggi Privasi Pengguna ini bisa bermanfaat untuk anda. Jangan lupa terus kunjungi Tabloid Gadget untuk mendapatkan berita seputar Gadget setiap harinya.
